Komentar Widja (Widjajono Partowidagdo) untuk artikel di Portal Senyum-ITB
Selasa, 28 Mei 2013
Komentar Widjajono Partowidagdo:
Silahkan baca "Misi Agen G10: One life for Your Dreams"
Saya presentasi di World Geothermal Congress 2000 di Beppu yang terletak di Pulau Kyushu (Selatan Honsu) dan terkenal karena pemandian air panasnya.
Kami (Beberapa delegasi Indonesia) mandi air panas cara Jepang (telanjang) di Hotel.
Waktu kami ke Beppu sedang musim hujan. Karena saya diantar Flora ( teman saya ke Fuji, 1997 yang waktu itu melanjutkan sekolah ke Development Studies di Beppu) ke toko 100 Yen (sekitar 1,2 dollar), maka saya beli payung sekitar 10 dan saya bagi2 kan ke peserta2 dari Indonesia sehingga mereka pikir Pak Wid kaya karena harga payung di toko normal sekitar 1000 Yen.
Pak Irwan Prayitno (Anggota DPR) setelah saya beri tahu rahasianya minta diantar, sayangnya saya besoknya sudah ke Osaka (naik kapal). Saya menikmati matahari terbit dari kapal yang melewati bawah jembatan yang menghubungkan kedua pulau tersebut, indah sekali. Di Osaka saya dijemput Pak Kosuke Mizuno, Dosen Kyoto U. (sekarang Profesor dan Direktur South East Asia Studies) untuk menikmati Kyoto dan Nara serta tinggal di rumahnya di dekat danau Bewa di luar Kyoto beberapa hari.
Pak Irwan Prayitno waktu saya tanya orang apa, dia jawab: "Saya orang Padang Pak Wid. Karena orang tua saya ingin saya jadi Pejabat maka saya diberi nama Jawa"...
Kalau Pak Mizuno kerja di kampus saya pinjam sepeda keliling Kyoto dan pernah dikejar Polisi (naik sepeda juga) karena melanggar lampu merah, Ketika saya menengok, Polisinya berhenti lalu "balik kanan jalan" mungkin karena melihat muka saya lebih gelap (turis), takut nggak bisa ngomong kaleee...
Waktu di Nara saya dimintai tanda tangan oleh puluhan anak sekolah (SD)... Pak Mizuno bilang bergaul sama orang asing masuk kurikulum di Jepang. Oh ya, Kyoto dan Tokyo adalah seperti Kartasura dan Surakarta. Ibukota dipindah untuk membalik "bad luck" karena pernah banjir darah disana.
PS: Jadi senang dajak ya?. Berikut salah satu dajak kesukaan saya.
Susan Polis Schutz:
I do not want to change you
You know what is best for you much better than I
I do not want you to change me
I want you to accept me and respect me the way I am
In this way we can build a strong relationship
Based on reality rather than a dream
0 comments:
Posting Komentar