powered by Google

Sabtu, 05 Mei 2012


Mencari Ilmu Adalah Wajib

Salah satu hadits Nabi :"Tuntutlah ilmu walau harus ke negeri Cina"




Pada video ini, menggambarkan proses pendidikan sebagaimana dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW harus dimulai dari tahapan yang paling dini, bahkan sejak dalam kandungan ibunda. Pengenalan shalat dan membaca al qur'an adalah fondasi yang sangat penting dalam mempersiapkan generasi qur'ani yang tangguh untuk menghadapi kehidupan masa mendatang yang pasti penuh dengan ketidakpastian. 
             Nabi Muhammad menganjurkan, menuntut ILMU bahkan merupakan aktifitas yang harus dilakukan sepanjang hidup manusia, itu karena sifat ilmu yang selalu berkembang sesuai dengan tuntutan dan tantangan zaman. Bahkan demikian pentingnya menuntut ilmu, bila perlu harus kita lakukan  meski harus menyeberangi lautan dan melewati batas teritorial negara. 
             Mengapa Nabi Muhammad menganjurkan bila perlu menuntut ilmu harus ke negeri Cina, tidak ke Inggris, Jerman atau Eropa atau bahkan Amerika Serikat? Tentu karena peradaban dan kebudayaan Cina atau Tiongkok saat itu jauh lebih maju ketimbang Eropa apalagi Amerika. Sebagai pebisnis ulung antar negara, tentu dari berbagai produk yang pernah diperjual-belikan oleh Muhammad sebelum menjadi nabi mungkin saja di antaranya ada beberapa produk buatan Cina seperti kain, produk alat tulis atau yang lainnya. 
             Maka sangat boleh jadi, pada masa Nabi Muhammad masih hidup sekalipun, ajaran Allah yang disampaikannya sudah pula menjangkau Cina. Demikian pula sangat mungkin jika ajaran Allah yang disampaikan melalui Nabi Muhammad yaitu Al Qur'an telah pula sampai ke kepulauan nusantara. Hanya saja gerakannya tidak semasif seperti dilakukan oleh para wali songo atau para pedagang lainnya pada masa-masa berikutnya, ditambah sejauh ini tidak ada bukti atau catatan sejarah yang bisa meyakinkan orang-orang yang hidup saat ini. Tetapi mengingat sejarah perdagangan antara berbagai kerajaan di kepulauan nusantara dengan India, Arab dan Cina hipotesa itu merupakan sesuatu yang sangat mungkin kebenarannya. Apalagi bila mengingat bahwa diturunkannya Nabi Muhammad sebagai nabi terakhir di penghujung zaman tidak lain tidak bukan melainkan untuk menjadi rahmat bagi sekalian alam, maka keyakinan bahwa pada masa hidupnya Nabi Muhammad telah menyampaikan ajaran yang diterimanya yaitu Al Qur'an ke seluruh penjuru mata angin di dunia sangatlah mungkin, meski melalui para sahabat atau utusan-utusannya. 
             Namun demikian, bagaiamanapun situasi dan kenyataan yang sebenarnya, adalah merupakan sesuatu yang sangat bernilai dan berharga kita semua berkesempatan menerima ajaran Al Qur'an yang kebenarannya tidak diragukan lagi tersebut. Kita sepatutnya bersyukur pernah dikenalkan dengan Al Qur'an, apalagi diberikan kekuatan dan petunjuk-Nya untuk memahami dan mengamalkannya.      
  

0 comments:

Posting Komentar

Pencarian

10 Halaman Favorit

  © Blogger template On The Road by Ourblogtemplates.com 2009

Back to TOP