Video: Kembali Ber-Tango Seiring Rinai Hujan
Selasa, 24 Maret 2015
"Menanti Kekasih Pulang" |
Senja habis hujan, tatapku basah
Oh jalanan tergenang
Titik air mata berderai di pelukan
Oh jalanan tergenang
Titik air mata berderai di pelukan
Kulepas dikau sayang
Lamakah kau menghilang
Lamakah kau menghilang
Bilakah akan pulang
Engkau pasti kujelang
Kembali ber-tango
Seiring rinai hujan
Uploaded on Sep 26, 2011
"Rinai Hujan" adalah satu lagu yang diambil dari album Bornok Hutauruk "Sesaat Di Jepang" pada tahun 1984.
Lagu ini menjadi andalan dari album tersebut.
Album ini terbilang sukses dipasaran.
Digarap secara serius oleh Billy J. Budiarjo sebagai music director serta dukungan banyak komposer papan atas seperti Guruh Soekarno Putra, Dodo Zakaria, Dian Pramana Poetra, Deddy Dhukun dan tentu saja Tarida Hutauruk, membuat album ini bagus secara kualitas.
Nama Bornok Hutauruk melejit berkat lagu "Dirimu Satu" yang berhasil menjadi salahsatu pemenang Festival Lagu Populer Indonesia 1981, dan juga Festival Lagu Asean 1982.
Lagu itu juga menjadi hits besar, jadi tidak heran nama Bornok kemudian dikenal luas sejajar dengan Berlian Hutauruk yang sudah duluan melejit.
Lagu ini berhasil menjadi hits, disusul hits-hits berikutnya antara lain "Yang" dan "Lamaran".
Lagu ini menjadi andalan dari album tersebut.
Album ini terbilang sukses dipasaran.
Digarap secara serius oleh Billy J. Budiarjo sebagai music director serta dukungan banyak komposer papan atas seperti Guruh Soekarno Putra, Dodo Zakaria, Dian Pramana Poetra, Deddy Dhukun dan tentu saja Tarida Hutauruk, membuat album ini bagus secara kualitas.
Nama Bornok Hutauruk melejit berkat lagu "Dirimu Satu" yang berhasil menjadi salahsatu pemenang Festival Lagu Populer Indonesia 1981, dan juga Festival Lagu Asean 1982.
Lagu itu juga menjadi hits besar, jadi tidak heran nama Bornok kemudian dikenal luas sejajar dengan Berlian Hutauruk yang sudah duluan melejit.
Lagu ini berhasil menjadi hits, disusul hits-hits berikutnya antara lain "Yang" dan "Lamaran".
0 comments:
Posting Komentar