Resensi film The Intouchables
Jumat, 02 Agustus 2013
From: "mang kaby"
Sender: Senyum-ITB@yahoogroups.com
Date: Fri, 2 Aug 2013 16:00:23 +0000
Subject: [Senyum-ITB] The Intouchables
Very inspiring based true story movies di Fox Movies Premium baru saja... Gara-2 filem The Intouchables Premiere Mamang yg udah disasarung mau taraweh terpaksa ditunda, dasar pemalas xixixi. Yg membuat tertegung ketika melihat intro-nya dan akhirnya ngajanteng nonton sampe akhir.
Filemnya menceritakan seorang lelaki bernama Phillipe yang super kaya punya segalanya hanya saja ternyata karena sesuatu hal dia mengalami kelumpuhan dari leher ke bawah yg bisa bergerak hanya sekitar kepala. Istrinya sudah meninggal dunia dan beliau mengadopsi seorang anak. Rumahnya seperi istana dgn latar belakang suasana Perancis yg ajiiib. Dgn pelayan, dokter, asisten yang berlimpah :).
Suatu ketika si Phillipe ini mencari seorang perawat pribadi dan tanpa diprediksi ketemu dgn Idris seorang pemuda kulit hitam yg sebenernya tidak berniat utk melamar menjadi perawat tetapi hanya butuh tanda tangan bahwa dia sudah melamar kerja namun ditolak terus untuk mendapatkan tunjangan dari negara. Phillipe tertarik dgn Idris ini karena orangnya polos, lugu, apa adanya, dan berani. Berbeda dgn tipical perawat pada umumnya yg lempeng-2 alias datar-2 saja.
Mulailah adventure Phillipe feat Idris dimulai sehingga terjalin suatu hubungan melebihi Boss n' Karyawan tapi lebih ke teman yang saling menjaga satu sama lainnya. Idris mampu membangkitkan Adrenalin n' Gairah hidup Phillipe yang sebelumnya sudah hopeless, dengan kepolosan dan keapa- adanyaan Idris mampu memberikan keceriaan n' kegembiraan kepada Phillipe dan merembet ke lingkungan sekitar Phillipe. Sebelumnya orang memandang Phillipe dgn rasa iba dan kasihan tapi tidak dgn Idris, Idris mampu memperlakukan Phillipe menjadi bermakna sebagai seorang manusia biasa bukan karena kasihan. Bahkan Phillipe yang senang melakukan Paragliding juga akhirnya walopun lumpuh ikut tandem bisa naik lagi terbang bersama Idris.
Phillipe pun walo lumpuh seluruh badan kecuali kepala ternyata lelaki sejati punya hasrat sexual dan jatuh cinta pada seorang perempuan yg menjadi sahabat pena-nya, selama 6 bulan dilakukan hubungan melalui surat menyurat tanpa mau ketemu/ telp karena Phillipe minder utk ketemu perempuan yg disukainya. Idrislah yang mendobrak n' memberikan rasa percaya diri akhirnya pelan-2 dari tadinya surat menyurat lalu via telpon dan akhirnya bisa bertemu. Luar biasa.
Di akhir cerita Phillipe akhirnya menikah dgn perempuan yg dicintainya, punya dua anak n' tinggal di Maroko. Idris tetap menjadi teman setianya Phillipe.
Luar biasa pilem tersebut selain banyak ketawanya karena karakter Idris yg banyak mengundang tawa tapi juga sangat inspiring.
Mamang juga jadinya semakin mensyukuri nikmat sehat yg diberikan oleh Yang Maha Kuasa, kekayaan n' kekuasaan yg dimiliki ternyata tidak berarti apa-2 apabila kita mencapai kelumpuhan hampir seluruh badan, hanya kepala saja yg bisa bergerak, nikmat mana lagi yg kita ingkari Ar Rahman 32x. Dan pastinya hanya teman sejati lah yang mau peduli dan bisa memaknai/ menerangi kehidupan yg sebelumnya gelap gulita.
Kalo di luar negeri mah fasilitas-2 umum teh sangat ramah untuk penyandang cacat/ diffable, pengguna kursi roda dlsb. Nah di Indonesia? Barangkali apabila ada rekan-2 pemangku kebijakan perlu kiranya juga fasilitas-2 publik itu dilengkapi dgn access untuk para Diffable ini. Mereka bukan Disable / tidak mampu tetapi Diffable ~ Different Ability memiliki kemampuan yg berbeda. Termasuk di Balong Mamang juga sepertinya tangganya masih belum ramah untuk para Diffable perlu dibuat Ramp kedepan mah :).
Wilujeng liburan n' selamat mudik utk yg mau mudik, Titi DJ n' keep safe, tidak bosan-2nya untuk selalu mengucapkan puji syukur kepada Tuhan Semesta Alam yg telah memberikan nikmat sehat n' nikmat segala sesuatunya bagi kita semua :).
So many things to be grateful for :).
nuhuuuuns,
mang kabayan
www.udarider.com
---------------------
Keterangan video:
Filemnya menceritakan seorang lelaki bernama Phillipe yang super kaya punya segalanya hanya saja ternyata karena sesuatu hal dia mengalami kelumpuhan dari leher ke bawah yg bisa bergerak hanya sekitar kepala. Istrinya sudah meninggal dunia dan beliau mengadopsi seorang anak. Rumahnya seperi istana dgn latar belakang suasana Perancis yg ajiiib. Dgn pelayan, dokter, asisten yang berlimpah :).
Suatu ketika si Phillipe ini mencari seorang perawat pribadi dan tanpa diprediksi ketemu dgn Idris seorang pemuda kulit hitam yg sebenernya tidak berniat utk melamar menjadi perawat tetapi hanya butuh tanda tangan bahwa dia sudah melamar kerja namun ditolak terus untuk mendapatkan tunjangan dari negara. Phillipe tertarik dgn Idris ini karena orangnya polos, lugu, apa adanya, dan berani. Berbeda dgn tipical perawat pada umumnya yg lempeng-2 alias datar-2 saja.
Mulailah adventure Phillipe feat Idris dimulai sehingga terjalin suatu hubungan melebihi Boss n' Karyawan tapi lebih ke teman yang saling menjaga satu sama lainnya. Idris mampu membangkitkan Adrenalin n' Gairah hidup Phillipe yang sebelumnya sudah hopeless, dengan kepolosan dan keapa- adanyaan Idris mampu memberikan keceriaan n' kegembiraan kepada Phillipe dan merembet ke lingkungan sekitar Phillipe. Sebelumnya orang memandang Phillipe dgn rasa iba dan kasihan tapi tidak dgn Idris, Idris mampu memperlakukan Phillipe menjadi bermakna sebagai seorang manusia biasa bukan karena kasihan. Bahkan Phillipe yang senang melakukan Paragliding juga akhirnya walopun lumpuh ikut tandem bisa naik lagi terbang bersama Idris.
Phillipe pun walo lumpuh seluruh badan kecuali kepala ternyata lelaki sejati punya hasrat sexual dan jatuh cinta pada seorang perempuan yg menjadi sahabat pena-nya, selama 6 bulan dilakukan hubungan melalui surat menyurat tanpa mau ketemu/ telp karena Phillipe minder utk ketemu perempuan yg disukainya. Idrislah yang mendobrak n' memberikan rasa percaya diri akhirnya pelan-2 dari tadinya surat menyurat lalu via telpon dan akhirnya bisa bertemu. Luar biasa.
Di akhir cerita Phillipe akhirnya menikah dgn perempuan yg dicintainya, punya dua anak n' tinggal di Maroko. Idris tetap menjadi teman setianya Phillipe.
Luar biasa pilem tersebut selain banyak ketawanya karena karakter Idris yg banyak mengundang tawa tapi juga sangat inspiring.
Mamang juga jadinya semakin mensyukuri nikmat sehat yg diberikan oleh Yang Maha Kuasa, kekayaan n' kekuasaan yg dimiliki ternyata tidak berarti apa-2 apabila kita mencapai kelumpuhan hampir seluruh badan, hanya kepala saja yg bisa bergerak, nikmat mana lagi yg kita ingkari Ar Rahman 32x. Dan pastinya hanya teman sejati lah yang mau peduli dan bisa memaknai/ menerangi kehidupan yg sebelumnya gelap gulita.
Kalo di luar negeri mah fasilitas-2 umum teh sangat ramah untuk penyandang cacat/ diffable, pengguna kursi roda dlsb. Nah di Indonesia? Barangkali apabila ada rekan-2 pemangku kebijakan perlu kiranya juga fasilitas-2 publik itu dilengkapi dgn access untuk para Diffable ini. Mereka bukan Disable / tidak mampu tetapi Diffable ~ Different Ability memiliki kemampuan yg berbeda. Termasuk di Balong Mamang juga sepertinya tangganya masih belum ramah untuk para Diffable perlu dibuat Ramp kedepan mah :).
Wilujeng liburan n' selamat mudik utk yg mau mudik, Titi DJ n' keep safe, tidak bosan-2nya untuk selalu mengucapkan puji syukur kepada Tuhan Semesta Alam yg telah memberikan nikmat sehat n' nikmat segala sesuatunya bagi kita semua :).
So many things to be grateful for :).
nuhuuuuns,
mang kabayan
www.udarider.com
---------------------
Keterangan video:
Published on Oct 18, 2012
The Intouchables - In Australian cinemas October 25
Advance screenings from October 19-21 at selected cinemas!
After he becomes a quadriplegic from a paragliding accident, an aristocrat hires a young man from the projects to be his caretaker. Directed by Olivier Nakache, Eric Toledan and starring François Cluzet.
Advance screenings from October 19-21 at selected cinemas!
After he becomes a quadriplegic from a paragliding accident, an aristocrat hires a young man from the projects to be his caretaker. Directed by Olivier Nakache, Eric Toledan and starring François Cluzet.
Postingan
0 comments:
Posting Komentar