Video: Dubai Airport ke Hotel Burj Al Arab
Selasa, 26 November 2013
Peta: (A) Dubai Airport - (B)
From: "darjatmoko"
Sender: Senyum-ITB@yahoogroups.com
Date: Sun, 24 Nov 2013 13:48:18 -0000
Subject: [Senyum-ITB] Dubai Airport [re: Kepadatan Bandara Soetta...]
Ada dua masalah mendasar yang menyebabkabn "kepadatan" bandara, yaitu (1) kapasitas fisik terlampaui dan (2) management amburadul. Biasanya yang kedua itu musti diperiksa dulu, karena peluang perbaikan yang relatip murah (also for 'buying time' before you can afford to build new/bigger facility). Ini bukan sekedar management yang konvensional, tetapi "complex system" yang merupakan sinergi dari bermacam disiplin. Di Stanford dulu (akhir 70an) saya pelajari semuanya dalam prodi "Infrastruktur Planning & Management" -- gabungan antara Civil Engineering, Busines School dan Operation Research. Sekarang --dengan maraknya startups dan enrepeneurship di Silicon Valley-- sebagian berevolusi menjadi Stanford Technology Ventures Program (salah satu kelas yang populer adalah seminar/kelas yang bernama "Management Science and Engineering , MSE-472.")
Jadi, sebetulnya ilmunya sendiri sudah cukup established (dan masih terus berkembang) ... multi-disiplin berbagai ilmu yang kemudian berada dibawah payung 'system engineering' -- barangkali untuk ITB masih jauuuuh (atau sudah kelewat jauh "sesat"nya :-) Kebetulan beberapa hari yang lalu di milis sebalah (kuyasipil@...) kami baru saja membicarakan operation/management dan tantangan yang dihadapi airport yang paling modern dan pesat perkembangannya di dunia: Dubai Airport. Very very impressive, begitu kental suasana professionalisme & pride [to one's work].
Klalau ada yang berminat, rencananya di Comlabs (acara film Jumatan) kami akan screen dan diskusikan film dokumenter tentang Dubai Airport yang dibuat oleh National Geographic ini. Banyak yang bisa dipelajari dari situ ... dan kalau nggak sabaran mau nonton duluan (minus diskusinya), silahkan download sendiri dari youtube ... [with thanks to Iwan who first mentioned these URLs]
Moko/
++++
Published on Jul 30, 2013
The distinctive and innovative sail-shaped silhouette of Burj Al Arab is more than just a stunning hotel, it is a symbol of modern Dubai.
Yet for all the wonder this stunning structure provides when you finally see it in person, it is the service within that really makes the Burj Al Arab so extraordinary.
Repeatedly voted the world's most luxurious hotel, this magnificent destination offers you the finest service and facilities throughout -- right down to an optional chauffeur-driven Rolls Royce.
Burj Al Arab suite-only accommodation offers discreet check-in within your rooms, a private reception on every floor and a host of personal butlers, each a warm messenger of our unparalleled hospitality.
Burj Al Arab (Arabic: برج العرب,Tower of the Arabs) is a luxury hotel located in Dubai, United Arab Emirates. At 321 m (1,053 ft), it is the fourth tallest hotel in the world. Burj Al Arab stands on an artificial island 280 m (920 ft) from Jumeirah beach and is connected to the mainland by a private curving bridge. The shape of the structure is designed to mimic the sail of a ship. Sometimes referred to as "the world's only 7-Star hotel", its star rating is disputed.
2 comments:
To: Senyum-ITB@yahoogroups.com
From: iwg459
Subject: Re: [Senyum-ITB] Re: Dubai Airport [re: Kepadatan Bandara Soetta...]
Jadi penasaran dengan data airport Soekarno Hatta.
Dari banten.bps.go.id diperoleh informasi untuk tahun 2011 :
Data pesawat :
Arrival domestik : 136,440 pesawat
Arrival International : 31,155 pesawat
Total : 167,155 pesawat
Rata-rata = 19 pendaratan per jam.
Masih jauh di bawah angka patokan 32 yang disebutkan oleh dirjenhub Udara.
Dibandingkan dengan angka 70 pendaratan yang juga disebutkan beliau, kemungkinan angka 70 ini terjadi pada jam sibuk saja.
Solusinya gampang : disebar lebih merata.
Data penumpang :
Arrival domestik : 19,835,957 penumpang
Arrival international : 5,463,701 penumpang
Departure domestik : 17,592,899 penumpang
Departure international : 5,400,768 penumpang
Total : 48,293,325 penumpang
Sudah mendekati angka 50 juta pax/year, angka yang disebutkan oleh pak Moko sebagai traffic di Dubai International Airport.
Airport Dubai sibuk 24 jam. Jam 2 pagi saja kesibukan masih tinggi. Bisa dipastikan jumlah pendaratan per jam pada jam sibuk di Dubai jauh lebih kecil dari pada di Soekarno-Hatta.
Sama dengan bandara Soekarno Hatta, Dubai International Airport memiliki 2 runway.
Changi punya 3.
Catatan : ini cuma meninjau kepadatan runway. Belum membahas kapasitas terminal building.
Salam,
IWG
From: Bambang Setijoso
Date: Tue, 26 Nov 2013 05:24:59 +0000
To: senyum itb
Cc: itb75-res itb
Subject: RE: [Senyum-ITB] Re: Dubai Airport [re: Kepadatan Bandara Soetta...]
Di milis ini, hari ini ada dua perbincangan menarik berkaitan degan dunia penerbangan.
Pertama soal pengoperasian ATR72-600 oleh Garuda, yang kedua soal Kepadatan Bandara.
Tampaknya analisa kepadatan lalu lintas udara di sebuah airport ini bisa kompleks sekali.
Misal menyangkut jumlah landasan, work load ATC, macam pesawat (Commuter, Air Carries, other),
peralatan navigasi, jumlah staff, altitude dst.
Apakah angka2 dimilis bawah ini untuk semua jenis pesawat termauk carriers ?, juga apakah untuk semua landasan?
Salam
Bambing
Posting Komentar