Menghargai peran Diaspora Indonesia yang tersebar di manca negara

From: wicaksono_sarosa

Sender: Senyum-ITB@yahoogroups.com

Date: Tue, 5 Mar 2013 01:27:14 +0000

Subject: Re: [Senyum-ITB] Profesi Sandiaga Uno kayak Richard Gere di Pretty Woman

 

Setuju Pak Henk Uno,

Kita masih kurang menghargai diaspora Indonesia -- masih sering dianggap "kurang nasionalis"...
Padahal di era globalisasi ini, "memulyakan bangsa dan negara" bisa dari mana saja...

Contoh tambahan: produk2/komoditas dari Vietnam setelah negeri itu "membuka diri" di tahun 80-90-an sangat cepat masuk dan melakukan penetrasi di AS karena memanfaatkan diaspora Vietnam yang bertebaran di AS akibat perang Vietnam di tahun 60-70an....

Just my two cents,


Wicak Sarosa a.k.a iCon
AR 78

---

From: "Razif Halik Uno" 

Sender: Senyum-ITB@yahoogroups.com

Date: Mon, 4 Mar 2013 09:47:49 +0000

Subject: Re: [Senyum-ITB] Profesi Sandiaga Uno kayak Richard Gere di Pretty Woman

 

Begitu banyak anak2 Indonesia yg berprestasi ruarr biasa diluar negeri dan sangat dihargai.

Pendapat sy, bung Erik,biarkan saja dan itu akan menjadi catatan sejarah bahwa org2 kita hebat juga,biarkan mereka menikahi org negeri mana saja,Jepang,bule, Arab.Cina...satu waktu mereka secara periodik datang liburan nengok eyang kakung/ngkong/Yangti membawa nama harum keluarga dan bangsa.

Di New York sana ada ustadz terkenal org kita,di Jerman (Max Plank Institut?) ada org kita sangat disegani, pernah ada Habibie dgn belasan patentnya,ada Cina-Indon yg memiliki 60% armada truk angkutan di Los Angeles dan sekitar.

Kalau Pemerintah mau saja menerbitkan buku ttg diaspora kita ini,akan sangat inspiratif bagi angkatan muda ditanah air, tidak cuma berpolitik ria hehehe.



Salam
Henk Uno