Turki, Bulgaria, dan Israel tercatat sukses melakukan redenominasi
Sabtu, 02 Februari 2013
Kisah Sukses Redenominasi Negara Lain
Turki, Bulgaria, dan Israel tercatat sukses melakukan redenominasi.
VIVAnews - Pemerintah menyatakan rencana penyederhanaan penyebutan nilai mata uang atau redenominasi rupiah akan dimulai pada 2014. Masa transisi redenominasi diperkirakan selama delapan tahun.
Selama masa transisi, pemerintah Indonesia akan menerapkan dua mata uang yaitu mata uang baru dan mata uang lama. Cara ini mengikuti pemerintah Turki yang merancang penyederhanaan selama 10 tahun.
Selama masa transisi, pemerintah Indonesia akan menerapkan dua mata uang yaitu mata uang baru dan mata uang lama. Cara ini mengikuti pemerintah Turki yang merancang penyederhanaan selama 10 tahun.
Mengutip "The National Currency Re-Denomination Experience in Several Countries – A Comparative Analysis" karya Duca Iona, dosen Titu Maiorescu dari University Bucharest, menjelaskan, Turki memangkas enam angka nol pada nominal mata uangnya, yaitu satu juta lira (uang Turki lama/TL) sama dengan satu lira uang baru (YTL).
Turki berhasil menjalankan proses redenominasi dalam dua tahap. Pertama, mata uang lama TL dan YTL serta koin beredar bersamaan di pasar perdagangan masyarakat Turki. Pada 1 Januari 2005, Turki melakukan redenominasi, di mana mata uang Turki tertinggi waktu itu, 20.000.000 TL menjadi 20 YTL.
Tahap kedua, setelah setahun diberlakukan dua mata uang, pemerintah Turki secara perlahan menarik mata uang lama TL dari peredaran. Selanjutnya, pemerintah secara resmi menggunakan mata uang baru hasil redenominasi di setiap transaksi keuangan masyarakat.
Sebelum Turki, Bulgaria telah lebih dahulu mengantarkan redenominasi tanpa gonjang ganjing. Pada 5 Juli 1999, Bulgaria memangkas tiga angka nol.
Hingga 31 Desember 1999, Bulgaria masih menerapkan dua harga untuk seluruh barang yang diperdagangkan. Menginjak tahun 2000, penggunaan dua harga itu akhirnya dihentikan, dan Bulgaria tak mengalami gejolak berarti.
Israel juga punya cerita sukses. Negara kecil di Timur Tengah itu memadukan program penyederhanaan itu dengan stabilisasi, dan dilaksanakan pada tingkat inflasi berbeda. Israel bahkan mempraktikkan transformasi penyederhanaan nilai uangnya dalam rentang waktu pendek dari program stabilisasi mereka. (art)
Tahap kedua, setelah setahun diberlakukan dua mata uang, pemerintah Turki secara perlahan menarik mata uang lama TL dari peredaran. Selanjutnya, pemerintah secara resmi menggunakan mata uang baru hasil redenominasi di setiap transaksi keuangan masyarakat.
Sebelum Turki, Bulgaria telah lebih dahulu mengantarkan redenominasi tanpa gonjang ganjing. Pada 5 Juli 1999, Bulgaria memangkas tiga angka nol.
Hingga 31 Desember 1999, Bulgaria masih menerapkan dua harga untuk seluruh barang yang diperdagangkan. Menginjak tahun 2000, penggunaan dua harga itu akhirnya dihentikan, dan Bulgaria tak mengalami gejolak berarti.
Israel juga punya cerita sukses. Negara kecil di Timur Tengah itu memadukan program penyederhanaan itu dengan stabilisasi, dan dilaksanakan pada tingkat inflasi berbeda. Israel bahkan mempraktikkan transformasi penyederhanaan nilai uangnya dalam rentang waktu pendek dari program stabilisasi mereka. (art)
Postingan
0 comments:
Posting Komentar