Video : Pesawat Tanpa Awak (UAV) yang dikembangkan Djoko Sardjadi MS/PN 77

From: Hari
Sent: 11/06/2012 8:54
Subject: Re: Congress of Indonesian Diaspora, LA 6-8 Juli 2012





Mbak Betty,

Teman2 alumni yg tergabung dalam Ikatan Alumni Penerbangan ITB
(IAP-ITB) juga siap membantu kalau kelompok minat teknologi dirgantara
ini mau dikembangkan. Dengan kesediaan pak Andi Alisjahbana dari PTDI
saya kira kelompok minat ini bisa berjalan dg antusias.

Untuk diskusi awal nanti, saya mengusulkan mengundang pak Djoko
Sardjadi (MS/PN 77) yang pesawat tanpa awak yg beliau kembangkan telah
sukses terbang di Jepang baru2 ini.

Video :



Saya kira beliau bersedia berbagi pengalaman suka dan duka menekuni pengembangan pesawat tanpa awak.
Beliau ini kang Dasepnya pesawat tanpa awak Indonesia.



Salam,
Hari, MS/PN'84


-------------------------
Keterangan video:

Published on Jun 8, 2012 by jt ss

First Flight of Josaphat Laboratory Large Scale Experimental Unmanned Aerial Vehicle (JX-1) at Fujikawa Airfield, Japan on 7 June 2012. JX-1 UAV was initiated by Prof Josaphat 'Josh' Tetuko Sri Sumantyo as flying platform to testing and operating next generation remote sensed sensors that are developed in Josaphat Microwave Remote Sensing Laboratory, Center for Environmental Remote Sensing (CEReS), Chiba University, Japan, i.e. Circularly Polarized Synthetic Aperture Radar (CP-SAR), Hyperspectral Camera, GNSS-Radio Occultation Sensor, GPS-SAR, Gravity Sensor etc. We plan these sensors will be installed in our Microsatellites (The 50 kg class of GAIA-I and the 200 kg class of GAIA-II microsatellites). Detail reseach activity :http://www2.cr.chiba-u.jp/mrsl/