Perang listrik arus DC oleh Edison vs arus AC oleh Tesla
Minggu, 13 Oktober 2013
Published on Mar 29, 2013
International bankers, auto magnates
and government colluded to hijack Nikola Tesla's invention that would
have provided the world with free-energy. Today, the consumer is saddled
with a system reliant on antiquated, expensive, and highly polluting
sources of energy. To add insult to injury, we're now blamed for the
environmental mess the profiteers have caused, and in turn forced to pay
punitive taxes that will miraculously alleviate the problem. The only
change these hucksters will gain is to line their own pockets while they
create increased hardship on the green-washed masses.---------------
From: irmas tr
Subject: [Senyum-ITB] Perang listrik DC Edison (jenius otodidak pendiri GE) vs AC Tesla (jenius akademis penyokong Westinghouse)
Sent: Oct 3, 2013 09:52
Menarik sekali nampaknya membaca perseteruan Edison bapak listrik DC vs Tesla bapak listrik AC..dari sekutu menjadi seteru.. seru membaca kisahnya dalam persaingan memperebutkan proyek awal pembangunan pembangkit listrik di awal-awal sejarah Amerika..Edison bisa setara dengan Rockefeller dalam perbandingan monopoli listrik dan monopoli minyaknya seadainya Edison mau menuruti Tesla dan tidak memecatnya dari GE..
"Perang arus listrik baru berhenti setelah Edison mengaku menyesal tidak mendengarkan ide Tesla sebelumnya. Akhirnya perusahaan Edison, General Electric, mau memproduksi alat listrik yang menggunakan AC. Dapat dimaklumi mengapa Edison tidak faham dengan ide Tesla. Edison adalah penemu ulung, namun pendidikannya kurang karena tidak menyelesaikan sekolah dasar resminya, dan pengetahuannya berkembang karena otodidak. Hal itu menyebabkan Edison tidak mampu membaca rumusan matematika yang kompleks. Padahal ide Tesla dapat difahami jika memiliki ketrampilan menggunakan matematika."
0 comments:
Posting Komentar