powered by Google

Mengapa Marga Pasaribu menolak keras Redominasi Rupiah?

Sabtu, 02 Februari 2013


Kawan-kawan Ganesha dimanapun berada

Mari kita lihat efek redominasi terhadap situasi social di negeri ini. Chairul Anwar pernah berkata,  “ Aku mau hidup 1000 tahun lagi”, akan menjadi aku mau hidup 1 tahun lagi. Kisah Dongeng 1001  malam menjadi kisah 1 malam 10 menit. Atau  Pribahasa “Mati 1 tumbuh 1000” menjadi mati 0.001 tumbuh 1’.

Terlebih parahnya lagi, ketika seseorang sedang berteriak maling, masak  ia (sang pencuri) hanya mengambil langkah satu ?

Persoalan yang kedua, juga tak kalah pentingnya ialah. Karena bisa membuat keturunan si Raja Batak menjadi terganggu. Mengingat akibat kebijakan redominasi tersebut, orang-orang Batak yang bermarga Pasaribu, jadi Pasasatu ?Atau marga Pangaribuan, jadi Panga Satuan?” Yang benar saja itu ! 

Persoalan ketiganya adalah, bukan karena Rizal Ramli Alumni ITB atau kebetulan istri sohibnya (alm. Syahrir) orang Batak lantas Beliau menolak redominasi ya? Lantas sayapun jadi ikut-ikutan pula mendukungnya. Bukan..bukan karena itu la! Tetapi mengingat keragaman etnis bangsa yang bersuku di negeri ini Kawan.

He… he…ee.., lucu memang tetapi itulah kenyataannya.
Met berhari libur dan salam ganesha



Miduk Hutabarat
Nusantara Indonesia Bagian Barat
Medan

1 comments:

IA-ITB 2 Februari 2013 pukul 02.40  

From: akhyar98
Sender: Senyum-ITB@yahoogroups.com
Date: Sat, 2 Feb 2013 17:11:03 +0700
Subject: Re: [Senyum-ITB] EFEK REDOMINASI TERHADAP SOSIAL BUDAYA


Tenang mas, saya yakin ini cuma wacana .. :)

Ada yang mau taruhan? sampai SBY lengser redenominasi ini diberlakukan atau tidak? :p

Salam,
Akhyar

Posting Komentar

Pencarian

10 Halaman Favorit

  © Blogger template On The Road by Ourblogtemplates.com 2009

Back to TOP